kursus teknisi komputer jogja

Kursus Teknisi Komputer Jogja Terbaik merupakan tempat yang paling pas bagi anda untuk melakukan Training, pelatihan, les, privat dan belajar teknisi komputer di yogyakarta. Dengan di dampingi oleh intruktur yang profesional dan aplikatif sehingga semakin memudahkan anda untuk menguasai berbagai tahapan dalam memahami cara memperbaiki komputer atau teknisi komputer.

Setelah dalam artikel sebelumnya yang berjudul Kursus Teknisi Komputer Jogja Terbaik kita hanya membahas mengenai cara memperbaiki komputer secara umum, dan artikel yang berjudul Kursus Teknisi Komputer Jogja dalam hal Identifikasi Hardware berikut ini akan JogjaKursus.com berikan penjelasan lebih lanjut mengenai Kursus Teknisi Komputer Jogja dalam hal Instalasi Hardware.

Persiapan Hardware

Hardware yang akan dirakit hendaknya dipersiapkan terlebih dahulu, sehingga pelaksanaan instalasi computer bisa berjalan dengan lancar. Termasuk juga peralatan dalam perakitan antara lain : obeng kembang, sekrup-sekrup, kabel-kabel, dll.
Urutan Instalasi
Adapun mengenai urutan instalasinya adalah sebagai berikut:

  1. Pemasangan Processor
    Pada instalasi ini, yang perlu diperhatikan adalah keping processor, zip socket tempat processorditanamkan, dan kait pengunci processor. Buka kait pengunci processor, kemudian letakkan processor pada socket sesuai dengan tanda panah segitiga kecil pada processor. Setelah processor terpasang, kaitkan pengait pada kuncian, sehingga processor terpasang dengan kuat.
  2. Pemasangan HSF (Heat Sink + Fan) Processor
    Heat Sink adalah pendingin processor, dan biasanya dilengkapi fan/kipas. Berfungsi untuk mengeluarkan panas yang dihasilkan oleh processor, sehingga processor tidak jadi kepanasan dan tidak pecah keping core-nya. Intinya, heat sink + fan processor ini untuk mendinginkan processor.
  3. Pemasangan Memory RAM
    Hal yang perlu diperhatikan dalam pemasangan RAM ini adalah jenis slot-nya. Apakah itu EDO RAM, RD RAM, SD RAM, atau DDR SDRAM (DDR 1 atau DDR 2 atau DDR3). Masing-masing dari setiap slot itu berbeda bentuknya, sehingga apabila SDRAM dipasangkan ke slot DDR jelas tidak bisa terpasang. DDR 1 dengan DDR2 pun berbeda slot. Oleh karena itu pastikan terlebih dahulu jenis slot-nya. Biasanya keterangan mengenai slot ini terdapat pada detail kardus box mainboard.
  4. Pemasangan Mainboard ke Casing CPU
    Setelah itu, mainboard siap diletakkan pada casing.Yang diperlukan dalam pemasangan ini adalah obeng kembang, sekrup-sekrup,dan beberapa pernikpernik bawaan dari pembelian mainboard.
  5. Pemasangan VGA
    Berikutnya, setelah mainboard dipasangkan ke casing, kemudian dipasangi VGA card. Perlu diperhatikan juga mengenai VGA yang onboard atau yang external. Apabila mainboard sudah menyediakan VGA onboard, maka kita tidak perlu lagi memasang VGA card, kecuali kalau VGA card yang kitamiliki lebih bagus daripada yang onboard.
  6. Pemasangan Kabel IDE, Harddisk, dan Optical Devices (CD/DVD)
  7. Pemasangan Kabel SATA dan Harddisk SATA
    Jenis harddisk dan CD/DVD ada 2, yaitu harddisk IDE/P-ATA dan harddsik SATA. Gambar dibawah ini adalah yang jenis SATA.
  8. Pemasangan Jumper Harddisk dan CD/DVD
    Dalam pemasangan harddisk dan CD/DVD, perlu diperhatikan juga posisi jumper yang ada pada masing-masing device tersebut. Posisijumper secara umum ada 3, yaitu : Master, Slave, atau Cable Select (posisiotomatis). Apabila Harddisk dan CD/DVD dipasang bersamaan dalam satu kabel data, maka salah satunya harus ada yang Master, sedangkan yang lainnya adalah Slave. Tidak boleh sama posisi jumper-nya, karena akan tidak terbaca salah satunya.
  9. Pemasangan power FAN (Heatsink Fan ataupun ChaseFan)
  10. Pemasangan Kabel Front Panel
    Untuk mengaktifkan tombol Power dan Reset, serta lampu LED HDD dan LED Power On pada casing, perlu dihubungkan kabel-kabeldari casing ke mainboard. Demikian juga dengan USB dan Audio FrontPanel. Seperti dibawah ini gambar instalasinya. Petunjuk detailnya biasa dijelaskan pada buku manual bawaan mainboard.
  11. Pemasangan Kabel Power
    Power pada mainboard ada 2 jenis, yaitu AT dan ATX. ATX sendiri mempunyai 3 jenis, yaitu ATX biasa (1 konektor power saja), ATXplus (1 konektor power ditambah 1 konektor tambahan), dan satunya lagi ATX24 PIN (ATX plus ditambah 4 PIN tambahan).

Nah setelah anda mengikuti langkah-langkah diatas, pastikan semuanya telah terpasang sesuai dengan tempat yang sesuai, dan jika sudah siap maka komputer siap dinyalakan dan berdoa saja semoga anda tidak salah pasang di tempat lain. hehehehe

Demikianlah bahasan dari jogjakursus.com tentang Kursus Teknisi Komputer Jogja Terbaik dalam bahasan kali ini lebih spesific ke Instalasi Hardware dalam proses Kursus Teknisi komputer Jogja, semoga bisa memberikan anda banyak manafaat dari berbagai ulasan yang telah di paparkan di atas.